UJUNGTANJUNG/86 - Akibat hujan deran sejak Ahad (6/1/2019) pagi pukul 05.00 wib kebakaran lahan di Kepenghuluan Mumugo kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir mulai padam. 

 

Namun demikian, jajaran Polsek Tanah Putih masih terus berjibaku  dilapangan untuk memadamkan api  bersama TNI, Manggala Agni,MPA, BPBD dan masyarakat. 

 

" Alhamdulillah sejak hujan pukul 05.00 wib pagi tadi api dilokasi mulai padam secara berangsur-angsur, " kata Danramil 02/Tanah Putih Kodim 0321 Rokan Hilir, Kapt (Inf) Khairul Anwar kepada Riau86.com 

 

Kendati demikian, lanjutnya lagi sejauh ini praktis menyisahkan kepulan asap dari bara yang berasal dari tunggul kayu. " Sampai saat ini api sudah padam namun titik asap dari tunggul-tunggul kayu dan bahan lainnya personel TNI dan masyarakat melaksanakan Pendinginan," kata Khairul Anwar. 

 

Khairul Anwar menjelaskan, bahwa kebakaran lahan ini terjadi  pada hari Selasa 1 Januari 2019 tepatnya  di kepenghuluan Mamugo Kecamatan Tanah Putih Kabupaten  Rokan Hilir. Dan akibat kebakaran lahan yang diperkirakan seluas  total  lebih kurang 41 Hektare. 

 

Asal api diduga dari  lahan milik Siregar dan ini masih penyelidikan  Polres Rokan Hilir, jelas Khairul Anwar. Posisi kebakaran lahan N : 1°  37'  42" E : 101° 16'  28" Adapun jenis lahan yang terbakar merupakan tanah dan jenis lahan gambut dan jenis tanaman semak belukar  dan sebagian pohon kelapa sawit. 

 

Sementara tim yang dikerahan dari TNI Koramil  02/Tanah Putih berjumlah 14 personil dengan menggunakan alat Mini Straiker sebanyak 3 Unit.

 

" Hambatan yang dialami tim ini kondisi lahan merupakan gambut tebal dengan kedalaman 3-5 meter dan kering, angin kencang serta cuaca panas yang terik mencapai suhu 34 º C, " jelas Khairul Anwar lagi. 

 

Sementara itu Kapolres Rokan Hilir, AKBP Sigit Adiwuryanto Sik MH yang dikonfirmasikan secara terpisah melalui Kapolsek Tanah Putih,  Kompol Lotung Simatupang juga membenarkan.

 

" Ya syukurnya tadi pagi hujan turun, sehingga api sudah mulai padam.  Namun demikian kita tetap melakukan pemadaman khususnya pada kayu-kayu yang mengeluarkan asap, " ujarnya. 

 

Dan berdasarkan data yang di peroleh timnya dilapangan nama-nama pemilik lahan sebagai berikut:

 

1. M. Simanjuntak 4 hektare alamat Dumai 

2. Panjaitan 6 hektare alamat Dumai 

3. Hairin 10 hektare alamat Kandis 

4. Ritonga 2 hektare alamat Dumai 

5. Siregar 2 hektare alamat Dumai 

6.  H Yus 16 hektare alamat Dumai (MasMin)

 Editor : Dodi Devira